Lombok Utara, NTB – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Tanjung, Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-02/Tanjung turut mendampingi para petani dalam penanaman padi di wilayah pertanian Kelompok Tani (Poktan) Kates dan Lading-Lading, Dusun Dasan Baro, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Rabu (6/11/2024).
Pendampingan ini dilakukan pada lahan seluas ±45 are milik Bapak Umbara, yang akan ditanami padi varietas Infari 32 dengan sistem tanam Jajar Legowo. Kegiatan tersebut sebagai langkah dalam memperkuat dan menjaga ketahanan pangan diwilayah KLU yang dikenal sebagai salah satu lumbung pangan di Nusa Tenggara Barat.
Babinsa Tanjung, Serka Sumiadi menyatakan bahwa metode Jajar Legowo dipilih untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen. “Sistem ini diketahui mampu memperbaiki sirkulasi udara dan memaksimalkan penyerapan cahaya matahari pada tanaman, sehingga diharapkan dapat menghasilkan padi yang lebih sehat dan produktif,” tuturnya.
“Kami dari pihak Babinsa berkomitmen mendukung para petani untuk menciptakan ketahanan pangan yang kuat di wilayah Desa Tanjung, salah satunya dengan memastikan seluruh proses tanam berjalan baik dan lancar,” Tambah Serka Sumiadi.
Pendampingan tersebut berjalan lancar dan kondusif, dengan harapan panen di lahan milik Poktan Kates dan Lading-Lading dapat mencapai hasil maksimal. “Dukungan dari TNI melalui Babinsa di wilayah-wilayah pertanian seperti ini, bertujuan mendorong tercapainya ketahanan pangan yang berkelanjutan,” ujar Komandan Koramil 1606-02/Tanjung, Kapten Inf Indarto.
