Berita

Takbir Menggema di Labuapi, Ribuan Jemaah Sholat Idul Fitri dengan Khusyuk

×

Takbir Menggema di Labuapi, Ribuan Jemaah Sholat Idul Fitri dengan Khusyuk

Share this article
Ribuan Umat Muslim di Labuapi Semarakkan Sholat Idul Fitri 1445 H

Labuapi, Lombok Barat – Ribuan umat Muslim di Kecamatan Labuapi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, memadati masjid-masjid untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah pada Rabu (10/4/2024).

Salah satu masjid yang menjadi pusat pelaksanaan Sholat Idul Fitri adalah Masjid Jami’ Shaleh Hambali di Desa Bengkel. Sekitar 700 orang jemaah tampak khusyuk mengikuti sholat yang dipimpin oleh Imam TGH. Muhammad Mahdudin Sulhan dan Khotib Ust. Mahsun.

Di Masjid Darussalam Dusun Labuapi Utara, Desa Labuapi, sekitar 400 jemaah laki-laki melaksanakan Sholat Idul Fitri dengan Imam TGH. Syarifudin, S.Pd.I dan Khotib Ust. Ahyar Rosyidi.

Sementara itu, di Masjid Assasul Hikmah Dusun Jerneng, Desa Bagik Polak Barat, sekitar 250 jemaah mengikuti Sholat Idul Fitri dengan Imam Ust. Syamsul dan Khotib Ust. Munawir.

Di Masjid Arrauffurrahim Desa Karang Bongkot, sekitar 500 jemaah melaksanakan Sholat Idul Fitri dengan Imam H. Munir.

Pengamanan Sholat Idul Fitri di wilayah Kecamatan Labuapi dilakukan oleh personil Polsek Labuapi dan Polres Lombok Barat yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Labuapi Iptu I Made Dwi Putrayasa, SH.

“Pelaksanaan Sholat Idul Fitri di wilayah Kecamatan Labuapi berjalan dengan aman, lancar dan kondusif,” kata Iptu Made Dwi Putrayasa.

Suasana Idul Fitri di Labuapi tahun ini terasa lebih semarak dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dari antusiasme masyarakat yang datang ke masjid untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri.

“Masyarakat Labuapi sangat antusias menyambut Idul Fitri tahun ini. Hal ini terlihat dari banyaknya jemaah yang datang ke masjid untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri,” kata salah seorang warga Labuapi.

Idul Fitri merupakan momen spesial bagi umat Muslim untuk berkumpul bersama keluarga dan kerabat. Di Labuapi, tradisi silaturahmi dan halal bihalal masih kental terasa.

“Idul Fitri adalah momen untuk saling memaafkan dan mempererat tali persaudaraan. Kami senang bisa berkumpul bersama keluarga dan kerabat di momen spesial ini,” kata warga lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *